Universitas Muhammadiyah Purworejo (UMPWR) – PPK Ormawa Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Sains dan Teknologi (Saintek) melakukan peresmian Showroom untuk UMKM di Desa Guntur, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo pada Senin, 30 September 2024. Hari tersebut menjadi hari bagi warga Desa Guntur bersuka cita dengan dibukanya showroom UMKM untuk produk-produk kerajinan bambu, makanan dan minuman. Acara pembukaan showroom ini juga dimeriahkan dengan pagelaran seni tradisional kuda lumping, sari topeng sido seneng.
Showroom UMKM yang terletak di wisata bukit seribu besek ini akan menjadi pusat pameran berbagai produk UMKM yang ada di Desa Guntur seperti kerajinan besek, kotak tisu, gantungan kunci, dan tas jinjing. Untuk produk makanan seperti balung kuwuk, kripik brownies, teh kelor, stik temulawak, kopi, dan lainnya. Acara pembukaan showroom ini juga dimeriahkan dengan pagelaran seni tradisional kuda lumping sari topeng sido seneng. Kesenian ini merupakan perpaduan antara tarian kuda lumping dan seni topeng yang khas. Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh ratusan warga desa Guntur yang terdiri dari beberapa pelaku UMKM serta tamu undangan dari pemerintah daerah dan Dinas KUKMP. Para hadirin tampak antusias menyaksikan pembukaan showroom dan pagelaran seni tradisional kuda lumping sari topeng sido seneng.
Dalam sambutannya Wasit Diono, S. Sos selaku Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) menyampaikan Program PPK ormawa, wujud nyata perguruan tinggi untuk mendorong kreativitas dan inovasi mahasiswa dalam meningkatkan aksesibilitas organisasi di bidang kewirausahaan. Selanjutnya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) juga berharap dengan adanya program PPK Ormawa dapat menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mempraktikkan ilmu yang telah dipelajari serta memperkenalkan hasil karya dan inovasi mereka kepada masyarakat luas. “Saya percaya melalui showroom sinergi antara perguruan tinggi, mahasiswa, dan masyarakat khususnya pada pengembangan usaha kreatif dan mandiri. Selain itu saya juga berharap program ini memberikan dampak positif tidak hanya bagi mahasiswa tetapi juga untuk perkembangan ekonomi lokal. Dengan menjalin kerjasama yang baik dengan masyaraka, showroom ini dapat menjadi moto penggerak ekonomi di Purworejo”, jelasnya.
Dedi Runanto, S. M. Si, selaku dosen pembimbing PPK Ormawa perwakilan dari UMPWR menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah ikut dalam terselenggaranya program PPK Ormawa. “Kami akan bersinergi dengan dinas KUKMP tentang branding khusus seperti desa wisata atau desa UMKM. Karena tentunya adanya bendungan maka wisata akan muncul, tetapi sebenarnya roh dari wisata itu tidak akan lepas dari UMKM yang berusaha untuk meramaikan atau mensuport adanya wisata itu sendiri. Wisata ini mungkin dari semangat UMKM nya atau semangat inovatifnya yang akan menjadi sesuatu yang cukup akan dimiliki oleh warga desa Guntur”, katanya.
Selain itu, pagelaran seni tradisional kuda lumping sari topeng sido seneng diharapkan menjadi daya tarik bagi pengunjung sehingga berkontribusi pada peningkatan pendapatan UMKM Desa Guntur.
13 Januari 2021
14 Januari 2020
25 Februari 2021
27 September 2021