Universitas Muhammadiyah Purworejo merayakan Milad Ke-111 Muhammadiyah di Auditorium Kasman Singodimedjo pada Senin, 20 November 2023. Dengan tema “Ikhtiar Menyelamatkan Semesta”, acara Resepsi Milad tersebut dihadiri oleh Badan Pembina Harian (BPH), Rektor beserta Wakil Rektor, seluruh dosen dan tenaga kependidikan, serta perwakilan mahasiswa dari HIMA, UKM dan Ortom UM Purworejo.
Rektor UM Purworejo, Dr. Teguh Wibowo, M.Pd. pada kesempatan itu menyampaikan pidato Milad Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah. Dalam pidatonya disampaikan bahwa dengan usianya yang genap berusia 111 tahun, Muhammadiyah tetap menunjukkan konsistensi dan makin bertumbuh memberikan andil pada umat dan bangsa. Pada Milad ke-111 ini, Persyarikatan mencanangkan program gerakan nasional sebagai apresiasi terhadap pejuangan Muhammadiyah di bidang Pendidikan, yakni GERAKAN INFAK PENDIDIKAN 111 atau GIP 111.
GIP 111 merupakan brand dari Gerakan Amal Muhammadiyah di usianya yang ke-111. Gerakan ini diharapkan menjadi gerakan tahunan sebagai bulan berderma atau berdonasi dengan tujuan khusus. GIP 111 merupakan langkah awal untuk mendirikan Muhammadiyah Endowment Fund atau dana abadi Muhammadiyah. Tujuan utama program GIP 111 adalah melakukan revitalisasi dan percepatan pembangunan sarana dan prasarana lembaga pendidikan yang sangat mendesak, memberikan subsidi/gaji guru di daerah miskin/ terpencil atau lembaga pendidikan yang lemah, serta mempercepat peningkatkan daya saing dan pembangunan pusat keunggulan.
Target Donatur untuk program GIP 111 yakni Lembaga, Warga Persyarikatan, dan Masyarakat Umum. Lembaga meliputi perusahaan swasta, organisasi sosial, Amal Usaha Muhammadiyah, Badan Usaha Milik Muhammadiyah (BUMM), Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Warga Persyarikatan meliputi pejabat dan pegawai di amal usaha Muhammadiyah, pelajar dan mahasiswa, pegawai BUMM, aktivis, serta simpatisan. Masyarakat Umum meliputi pejabat pemerintah, politisi, pengusaha, wirausaha, jamaah pengajian, dan lainnya.
Model Penggalangan program GIP 111 dilakukan dengan 3 cara, yakni Online melalui transfer ke rekening dan atau melalui platform digital fundraising, Tunai melalui pembayaran langsung ke kantor atau unit kerja yang ditunjuk seperti LAZISMU atau WakafMu, dan Penggalangan Jamaah yakni mobilisasi terstruktur dalam pengajian mingguan, infak jumat, dan fundraising days di unit kerja persyarikatan secara kolektif.
Adapun besaran donasi dikelompokkan dalam beberapa kategori antara lain kategori Reguler dengan nominal angka depan bebas dan tiga angka terakhir 111, Happy sebesar Rp 11.100, Bronze sebesar Rp 111.000, Silver sebesar Rp 1.110.000, Gold sebesar Rp 11.100.000, Platinum sebesar Rp 111.000.000, Diamond sebesar Rp 1.110.000.000, dan Heroic sebesar Rp 11.100.000.000.
Selain Gerakan sosial kemanusiaan dengan GIP111, persyarikatan juga terus berbenah untuk meneguhkan sebagai organisasi Islam yang Unggul dan berkemajuan. Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah merumuskan prioritas programnya dalam Top Three Goal yakni JAMA’AH, JAM’IYAH DAN JARIYAH yang disingkat “3J”. JAMA’AH maksudnya adalah membangun dan mengembangkan anggota Muhammadiyah berbasis Masjid, PRM dan PCM. JAM'IYAH adalah penguatan organisasi dengan membenahi empat perspektif dalam membangun organisasi yang modern dan profesional, yakni: Sumber Daya Insani, Sistem, Jaringan, dan Keuangan. Sedangkan JARIYAH atau AUM adalah Penguatan Tiga Pilar utama Muhammadiyah (pendidikan, kesehatan, sosial), plus membangun pilar ke-empat Muhammadiyah yaitu ekonomi. Prioritas Jawa Tengah tersebut dirumuskan dalam bentuk KOMPAS-MU. KOMPAS ini berfungsi sebagai penunjuk arah PWM, PDM, PCM-PRM-AUM selama 5 tahun kedepan. KOMPAS juga merupakan akronim dari: KOMITMEN, KOMPAK, KONSISTEN yang akan diikhtiari menjadi budaya kerja Persyarikatan Muhammadiyah Jawa Tengah dalam lima tahun mendatang. KOMPAS-MU inilah yang akan jadi komitmen bersama dan dilakukan dengan kompak secara konsisten lima tahun kedepan, Insya Allah akan terwujud: MUHAMMADIYAH UNGGUL BERKEMAJUAN.
Pada kesempatan itu juga dilakukan penyerahan secara simbolis donasi relawan kemanusiaan Palestina oleh Aliansi Mahasiswa UM Purworejo kepada Lazismu UM Purworejo yang diterima langsung oleh Rektor UM Purworejo dengan jumlah donasi sebesar Rp 28.381.500.
Rektor UM Purworejo, Dr. Teguh Wibowo, M.Pd., menyampaikan apresiasi setinggi-tinginya kepada Aliansi Mahasiswa UM Purworejo atas kepeduliannya terhadap sesama saudara di Palestina. Dirinya berharap agar donasi bisa segera didistribusikan dapat membawa manfaat yang optimal.
13 Januari 2021
14 Januari 2020
25 Februari 2021
27 September 2021